Ekstrak Kunyit terstandar BCM 95:
Meningkatkan KUALITAS HIDUP Penderita KANKER
Ekstrak kunyit terstandar jenis BCM 95 yang terdapat didalam produk Curcomplex95, direkomendasikan untuk Terapi Pendamping Penderita kanker dan Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita kanker dengan cara sebagai berikut: 1-6
- Membantu efektifitas kemoterapi dan radioterapi.
- Menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
- Efektif sebagai terapi pendamping untuk berbagai jenis kanker.
- Melindungi sel normal dari zat yang menimbulkan risiko kanker.
- Mengurangi efek samping kemoterapi & radioterapi (seperti depresi, kelelahan, sulit tidur, tidak nafsu makan, nyeri syaraf).
Keunggulan:
- Terstandar: Mengandung Ekstrak kunyit (Curcuminoid Complex 95%) jenis BCM-95, yang terstandar di setiap kapletnya.
- Uji Klinis: BCM-95 bahan baku curcomplex, telah di teliti lebih dari 4.000 penelitian klinis, sebagai terapi pendamping kanker.
- Penyerapan: BCM 95, diekstraksi dengan inovasi terbaru, sehingga dapat di serap dalam darah hingga 95%-97%, dibanding kunyit yang diolah secara tradisional (kunyit tradisional terserap 55%).7 Memiliki kekuatan 7x lebih kuat dibanding kunyit yang diolah secara Tradisional.
Curcomplex 95, mengandung Ekstrak kunyit alami curcuma longa terstandarisasi serta telah dipatenkan (BCM 95). Dengan teknologi & inovasi terbaru, yang mengkombinasikan curcumin dengan essential oil, menghasilkan curcuminoid complex yang memiliki kekuatan 7-8x lebih tinggi dibanding kunyit yang diolah secara Tradisional, serta mampu diserap hingga 95% di dalam darah, dan telah teruji klinis.
Referensi :
1. Aggarwal BB, et al. Curcumin Suppresses the Paclitaxel-Induced Nuclear Factor-KB Pathway in Breast Cancer Cells and Inhibits Lung Metastasis of Human
Breast Cancer in Nude Mice. Clin Cancer Res 2005;11(20) October 15, 2005.
2. LoTempio MM, et al. Curcumin Suppresses Growth of Head and Neck Squamous Cell Carcinoma. Clin Cancer Res 2005;11(19) October 1, 2005.
3. Jaget GC. Radioprotection and Radiosensitization By Curcumin. Department of Radiobiology, Kasturba Medical College, Manipal, India 2007.
4. Chen HW, et al. Anti-Invasive Gene Expression Profile of Curcumin in Lung Adenocarcinoma Based on a high Throughput Microarray Analysis. Department
of Medical Research, National Taiwan University Hospital, Taipei, Taian, ROC. 2004.
5. Cao J, et al. Mitochondrial and Nuclear DNA Damage Induced by Curcumin in Human Hepatoma G2 Cells. Department of Toxicology , College of Laboratory
Medicine, Dalian Medical Universirty, Dalian 116027, China. 2006
6. Kuhar M, et al. Curcumin and Quercetin Combined with to Induce Apoptosis in Human Laryngeal Carcinoma Hep-2 Cells through the Mitochondrial
Pathway. Department of Biochemistry, All Indiia Institute of Medical Sciences, New Delhi,India. 2007.
7. Antony B, merina B. Biovalibility of Biocurcumax (BCM-95).arjuna natural extracts ltd.R&D Laboratory, industrial development area.Binapuram P.O edayar.
Komposisi Ekstrak Curcuma longa rhizome (Curcuminoid Complex 95%/Biocurcumin/BCM-95) 900 mg.
Kemasan 30 Kaplet, untuk konsumsi 10-30 hari.
Aturan Pakai
(1) satu kaplet sehari sesudah makan untuk cegah & lindungi diri anda dari risiko kanker.
(2) 3 kali sehari 1 kaplet (maks. 9 kaplet) sebagai terapi pendamping pada pasien kanker.
POM. TR. 082 576 231
There are no comments yet, add one below.